Penta Pranata,Bangun Kesadaran Kolektif Pentingnya Politik

Tarusan,Garis Pantai News – Penta Pranata anak nagari Ampung Pulai merasa bertanggung jawab sebagai kader partai politik, saya terpanggil untuk menyediakan diri menjalankan sedikitnya tiga peran dan fungsi politik. Yaitu, mendengarkan, menyuarakan, dan mewujudkan (3M) kepentingan bersama. Ketiga peran dan fungsi itu akan optimal dilakukan jika kita dapat mengintervensi kebijakan yang telah dan akan dilaksanakan.

Intervensi ini dalam kerangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Begitulah sejatinya demokrasi itu bekerja. Karena itu, dalam beberapa literatur disebutkan, demokrasi mensyaratkan hadirnya partai politik kuat, dan partai politik yang kuat dapat menghadirkan kesejahteraan masyarakat. Ini saya kira yang harus diikhtiarkan.

Sejauh ini saya Penta Pranata hanya hadir untuk menstimulasi dan mengaktifkan kesadaran kolektif, pada masyarakat yang bisa terjangkau. Kesadaran kolektif tentang betapa pentingnya politik dalam kehidupan kita. Sebab dalam pandangan saya, politik adalah dapurnya kebijakan publik.

Dengan demikian, politik yang menentukan arah dari dinamika kehidupan masyarakat. Aktifnya kesadaran kolektif ini akan mengantarkan masyarakat untuk secara suka rela mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) 14 Febuari 2024 nanti saat dimana masyarakat akan memutuskan pilihan politiknya terhadap siapa yang dianggap mampu mewakili harapan-harapan publik.

Penta Prenata yang biasa di panggil Penta berharap yang diputuskan untuk dipilih masyarakat daerah pemilihan PesSel 2 ( Kecamatan Koto IX Tarusan ,Bayang dan Bayang Utara ) adalah saya di daerah pemilihan tempat saya berkompetisi. Karena memang untuk itu saya menawarkan diri hadir di Pileg 2024 ini.

Penta Pranata menjabat sebagai Wakil Ketua 1 DPC Partai Demokrat Kabupaten Pesisir Selatan. Partai yang didirikan Susilo Bambang Yudhoyono ini memiliki Ideologi Nasionalis Religius. Turunannya, Caleg harus mampu memastikan agar ideologi Partai Demokrat tidak saja sejalan dengan harapan masyarakat, tetapi juga menjadi pendorong perubahan masyarakat ke arah yang lebih baik. Caranya, Caleg harus menjaga integritas dan terus meningkatkan kapasitasnya. Prinsipnya, jangan menjadi Caleg sepertiga, alias hanya memiliki salah satu dari ketiganya.

Menurut Penta agar caleg terpilih antara lain beberapa hal yang sudah kita singgung tadi. Seperti, keseriusan Caleg dalam menjalani proses politik Pemilu, partai politik Caleg, integritas, kompetensi dan kualitas Caleg. Sedangkan faktor strategi dan taktik hanyalah konten politik. Caleglah yang memberi konteks dari konten tersebut sesuai kreatifitas politiknya masing-masing.

Sekali lagi Penta berharap mari tuk para caleg kita tawarkan gagasan kepada masyarakat jangan lagi tawarkan masyarakat dengan politic yang kotor seperti money politik dan politik indentitas.GP1