Kenaikan Harga Cabai dan Bawang Merah, Tembus Rp 60 Ribu Per Kg, Masyarakat PesSel Mengeluh

Painan, Garis Pantai News –

Sebulan jelang Ramadhan 1443 Hijriah, harga cabai dan bawang merah terpantau naik. Masyarakat di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat mengeluh.
Salah seorang di Kenagarian Sago Salido, Maria (35) mengaku, membeli harga cabai dan bawang merah dengan harga tinggi. Harganya baru mulai terpantau naik dalam akhir pekan ini atau pada malam Sabtu kemarin.

“Ya, sangat mahal. Harga cabai dari Rp40 ribu perkilo, naik menjadi Rp 60 ribu. Kalau bawang merah dari Rp 32 perkilo, naik sampai Rp 40 ribu,” ungkapnya pada media di pasar Sago, Minggu 6 Maret 2022.
Selain Maria, Opet (45) pemilik rumah makan daerah setempat juga merasakan hal yang sama. Bahkan karena tingginya dari harga sebelumnya, ia terpaksa mengurangi kebutuhan pembeliannya.

“Karena sangat terasa mahal. Jadi saya kurangi pembelian. Biasanya sampai cabai 5 kilo untuk kebutuhan mingguan. Kini saya kurangi 3 kilo. Nanti kalau habis beli lagi. Soalnya modal hanya segitu,” terangnya.
Petani cabai di daerah Bayang, Junaedi (31) mengaku, kenaikan harga cabai akhir pekan ini karena menurunkan hasil panen cabai awal Maret ini.

Menurut Junaedi, hasil panen menurun karena faktor hama yang mengakibatkan hasil panen banyak busuk dan kualitas tidak baik.
“Ya mungkin faktor cuaca. Jadi pengaruh turunnya kualitas panen dan minim stok. ya terpaksa kami menjual dengan harga tinggi. Apalagi, modal tanam tidak turun,” terangnya.