Dilanda Abrasi, “Wisata Pantai Pinus Kapuh dan 27 Perahu Nelayan Rusak Berat.

GP News – Tarusan

Hantaman gelombang air laut yang sangat besar, dan datang dengan tiba-tiba, membuat kawasan wisata pantai pinus kapuh Nagari kapuh kecamatan koto IX tarusan, mengalami rusak berat, dan sedikit nya 27 perahu milik nelayan hancur.

Diberitakan sebelumnya garis pantai news, Terjangan Abrasi Pantai, Kembali Ancam Wisata Pantai Pinus Kapuh

Malam hingga menjelang subuh, terjangan ombak besar kembali terjadi, dengan kesekian kalinya kawasan wisata pantai pinus kapuh (PAPINKA) diterjang abrasi pantai.
Akibat kejadian tersebut, sejumlah perahu milik nelayan hancur berkeping keping.

“Ya’ dari malam tadi hingga pagi subuh ombak besar kembali menerjang kawasan wisata ini, sehingga sejumlah infrastruktur seperti jalan tempat berwisata rusak, tidak hanya Itu, perahu nelayanpun ikut hancur oleh terjangan ombak besar, kata Rival pemuda setempat, ketika dihubungi Rabu 25 Juli 2018. Dengan adanya peristiwa tersebut, tentu nelayan sulit menempatkan perahunya.

Rival ketua pemuda Kapuh mengatakan, 29 Juli 2018 saat dihubungi, membenarkan peristiwa tersebut terjadi berulangkali dalam kurun waktu sebulan terakhir, sekarang kondisi pantai mengkuatirkan, dan sedikit nya 27 perahu nelayan rusak ditelan oleh gelombang air laut. Atau sering disebut abrasi pantai, Kata Rival.

Kemana harus kami sandarkan perahu kami, jika ombak besar selalu datang mangancam, yang akan menghancurkan perahu, baik siang maupun malam,  rasa takut mulai datang menghantui, seakan ombak besar  datang menyelimuti kami, Terang Iwan.

Eri 47tahun, seorang warga nagari kapuh kecamatan koto IX tarusan yang bekerja sebagai nelayan, menafkahi istrinya dan tiga orang anak, menghidupi dan membesarkan anak hidup sebagai nelayan.

Tak hanya itu, Eri sekarang terancam tidak bisa pergi melaut menafkahi keluarga nya, pasalnya perahu Iwan hancur ditelan oleh ombak besar.

Kini Eri hanya bisa pasrah, melihat kondisi perahunya telah hancur, gagal melaut, istri dan anak tidak bisa apa-apa.

GPW