Hendak Jemput Keluarga Ke Bandara. Mobil Avanza Ini Malah Masuk Banda.

RELASIPUBLIK.com Painan –  Diduga akibat jalan licin dekat tikungan, satu unit mobil Avanza warna putih, Nopol BA 1919 SA, hilang kendali, hingga terperosok ke dalam Banda, di jalan nasional Padang-Painan, tepatnya dekat Puskesmas Barung-Barung Balantai, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Rabu, (30/8), sekira pukul 13.20 WIB.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, Sopir Avanza yang diketahui bernama Asrul (52), warga Kampung Tebing Tinggi, Kenagarian Koto VIII Mudiek, Kecamatan Ranah Pesisir, saat itu hanya mengalami sedikit luka gores dalam kejadian tersebut.

“Saya datang dari arah Balai Selasa, hendak menjemput keluarga ke Bandara (BIM) Padang. Namun, saat sampai ditikungan ini, tiba-tiba saja setirnya keras, hingga sulit untuk dikendalikan,” terangnya, saat berada di Puskesmas Berlan.

Dijelaskannya, ia mengaku hanya seorang diri dalam perjalanan saat itu. Menurutnya, kondisi jalan saat itu sepi, ditambah pula licin sehabis diguyur hujan siang itu.

“Mungkin akibat kondisi jalan yang licin dan dekat tikungan, jadi membuat saya sulit mengatur setir,” sebutnya sadar.

Sementara itu, Irwando (26) warga setempat, mengaku kaget melihat kejadian itu. Sebab, melihat dari kondisi kerusakan mobil saat itu, ia menduga sopirnya terluka parah.

“Benar, tikungan disini memang sangat rawan kecelakaan, sudah banyak yang menjadi korban, khususnya para pengendara motor. Beruntung supir mobil Avanza ini tak apa-apa. Hanya saja mobil yang dikendarainya terlihat rusak parah pada bagian depan, kemudian kaca mobil bagian belakangnya pecah,” terangnya dilokasi kejadian.

Dihubungi terpisah, Kasat Lantas Iptu Ghanda Novidiningrat, melalui Kanit Laka Ipda Margasiben, membenarkan kejadian Laka tunggal tersebut. Saat ini pihaknya, sudah berada dilokasi untuk mengevakuasi mobil tersebut.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Saat itu, korban hanya seorang diri melakukan perjalanan ke Bandara. Pihak kita sudah dilokasi untuk melakukan evakuasi mobil itu,” jelasnya saat dihubungi relasipublik.com. (Oks/RP)